loading...
Go Back
.
Kalau ditanya cita-cita waktu kecil, aku pengen bisa jadi foto model. Beruntungnya aku punya mama dan papa yg selalu mendukung minatku, jadilah aku masuk sekolah modelling.
Aku belajar bagaimana berfoto dengan benar, berjalan di catwalk dengan anggun sejak aku TK sampai aku menginjak usia remaja.
Tapi karena tinggi badanku yang kurang, lama kelamaan tawaran untuk foto dan modelling mulai berkurang hingga tidak ada tawaran sama sekali.
Memang tinggi badanku hanya 153cm, karena saat aku di dalam kandungan, mamaku mengidap hyperteroid yang menyebabkan mama harus minum beberapa obat hormonal yang berpengaruh pada pertumbuhanku di dalam rahim mama. Aku terlahir dengan berat badan yang kurang dan sejak kecil aku adalah anak paling "mungil" di kelas. Meski aku anak pertama, aku kalah tinggi dari adik2ku.
Tapi hal itu tidak mengubah impianku sejak kecil, setelah lulus sekolah aku mulai belajar fotografi, jurnalistik, makeup bahkan sekolah nailart dengan sertifikasi Korea. Pokoknya aku pelajari semua hal tentang menjadi foto model dan semua hal tentang kecantikan dengan berbagai cara.
Hingga sekarang aku mengelola blog pribadi dan beberapa brand sudah pernah bekerjasama dengan aku untuk project mereka. Sekarang, tanpa harus jadi foto model terkenal pun aku masih tetap bisa berfoto entah sebagai brand ambassador produk kecantikan, entah sebagai endorser, bahkan tetep narsis foto selfie saat makeup lagi bagus. Hehehe...
Jangan pernah menyerah mengejar impian, jangan pernah takut bermimpi untuk memeluk bulan, karena walaupun jatuh, kamu tetap bisa terbang diantara bintang-bintang, #SKII #ChangeDestiny #FDxSKII
Kalau kamu, apa impianmu waktu masih kecil?? Hihihi 😉
.
#wheniwasalittle #modelling #childhood #childhoodmemories #happygirl #dreaming #dreamcometrue #happymoment #me #bblogger #bloggerslife #clozetteid #beauty #indonesianbeautyblogger
Kalau ditanya cita-cita waktu kecil, aku pengen bisa jadi foto model. Beruntungnya aku punya mama dan papa yg selalu mendukung minatku, jadilah aku masuk sekolah modelling.
Aku belajar bagaimana berfoto dengan benar, berjalan di catwalk dengan anggun sejak aku TK sampai aku menginjak usia remaja.
Tapi karena tinggi badanku yang kurang, lama kelamaan tawaran untuk foto dan modelling mulai berkurang hingga tidak ada tawaran sama sekali.
Memang tinggi badanku hanya 153cm, karena saat aku di dalam kandungan, mamaku mengidap hyperteroid yang menyebabkan mama harus minum beberapa obat hormonal yang berpengaruh pada pertumbuhanku di dalam rahim mama. Aku terlahir dengan berat badan yang kurang dan sejak kecil aku adalah anak paling "mungil" di kelas. Meski aku anak pertama, aku kalah tinggi dari adik2ku.
Tapi hal itu tidak mengubah impianku sejak kecil, setelah lulus sekolah aku mulai belajar fotografi, jurnalistik, makeup bahkan sekolah nailart dengan sertifikasi Korea. Pokoknya aku pelajari semua hal tentang menjadi foto model dan semua hal tentang kecantikan dengan berbagai cara.
Hingga sekarang aku mengelola blog pribadi dan beberapa brand sudah pernah bekerjasama dengan aku untuk project mereka. Sekarang, tanpa harus jadi foto model terkenal pun aku masih tetap bisa berfoto entah sebagai brand ambassador produk kecantikan, entah sebagai endorser, bahkan tetep narsis foto selfie saat makeup lagi bagus. Hehehe...
Jangan pernah menyerah mengejar impian, jangan pernah takut bermimpi untuk memeluk bulan, karena walaupun jatuh, kamu tetap bisa terbang diantara bintang-bintang, #SKII #ChangeDestiny #FDxSKII
Kalau kamu, apa impianmu waktu masih kecil?? Hihihi 😉
.
#wheniwasalittle #modelling #childhood #childhoodmemories #happygirl #dreaming #dreamcometrue #happymoment #me #bblogger #bloggerslife #clozetteid #beauty #indonesianbeautyblogger
Advertisement