Lifestyle

Mindful Shopping, A Practice Of Mindful Living

by Tirza Kanya Bestari on 14 May, 2022
Community Executive

Buy less, choose well, make it last” merupakan pesan menarik dari perancang busana Vivienne Westwood. Hal tersebut menunjukkan bagaimana tiga tindakan sederhana dapat memengaruhi cara Clozetters berbelanja, menggunakan uang, pun dengan hidup. Itulah yang dimaksud dengan mindful shopping, Clozetters! A mindful shopper adalah mereka yang mempertimbangkan pembelian dengan hati-hati dan juga berpikir tentang bagaimana pembelian tersebut akan memengaruhi kehidupan mereka. 
Lantas, mengapa mindful shopping itu penting? 
Menjadi mindful shopper sama dengan menghemat waktu dan waktu, lho! Tidak melakukan pembelian secara impulsif saat berbelanja tentu akan menghemat uang kalian. Dan dengan mengetahui persis apa yang ingin Clozetters beli, tanpa disadari kalian juga menghemat waktu untuk membuat keputusan cepat tentang barang yang tidak kalian yakini. A mindful shopper hanya membeli apa yang mereka butuhkan saat mereka membutuhkannya. mindful shopping tentu akan berkontribusi pada gaya hidup yang sederhana, Clozetters!

Beberapa Clozetters yang gemar berbelanja mungkin berpikir bahwa memiliki lebih sedikit barang berarti memiliki kehidupan yang kurang berkesan. Tapi kenyataannya berkata sebaliknya, lho! Dengan menerapkan mindful shopping dan hanya membeli barang-barang yang Clozetters butuhkan dan sukai akan menambah nilai hidup karena kalian telah memilah barang-barang yang sebenarnya tidak menambah apa pun pada tujuan hidup kalian. Itu lah yang disebut mindful living, Clozetters. Mindful Living adalah gaya hidup di mana Clozetters selalu menyadari pilihan kalian dan membuat keputusan untuk memelihara kesehatan mental dan fisik kalian. 
Rupanya kita perlu membedah lebih lanjut tentang cara menerapkan mindful shopping, ya! Yuk, simak paragraf di bawah!
Yang pertama adalah nikmati sensasi yang datang ketika masuk ke dalam toko, lalu lepaskan! Ketika Clozetters masuk ke dalam sebuah toko, panca indera tubuh berkontribusi pada perasaan keseluruhan tentang barang dagangan yang menarik perhatian Clozetters. Ketika sensasi itu menimbulkan kesenangan, itu bisa memicu perasaan euforia dan dorongan kuat untuk membeli produk, padahal kalian tidak benar-benar membutuhkan barang tersebut. Kunci untuk tidak terhanyut dalam euforia itu adalah meluangkan waktu sejenak untuk menyadari bahwa itu hanyalah sensasi tubuh.

Yang kedua adalah meninggalkan rasa FOMO, Clozetters! Fear of missing out atau “FOMO” telah merajalela dalam budaya kita. Media sosial yang kita konsumsi sehari-hari secara tidak sengaja memicu rasa tidak aman tentang tidak memiliki hal-hal yang dimiliki oleh orang lain di media sosial. Nah, dengan menahan diri untuk tidak membandingkan diri kalian dengan orang lain, Clozetters dapat mengurangi risiko belanja emosional. 
Last but not least, terapkan prinsip quality of quantity, ya! Membeli barang dengan kualitas apik berarti mereka bertahan lebih lama, yang berarti Clozetters juga akan menghemat uang dalam jangka panjang. Jika barang bertahan lebih lama, maka kalian juga akan membeli lebih sedikit, kan? Jadi, sepertinya lebih baik mengutamakan kualitas, ya! 
(sumber foto:https://www.mindfulcloset.com/blog/mindful-shopping-tips)
To wrap everything up, mindfulness will be the key to a big change in your lifestyle. Please stay focused, stay consistent, stay in the moment, Clozetters!

More From Lifestyle
Unkai Terrace: Sensasi Berada di Lautan Awan
17 Apr, 2024
Lifestyle , Travel
Coba yang Beda: Sauna di Tokyo!
15 Apr, 2024
Lifestyle , Travel
Coba yang Beda: Sauna di Tokyo!
15 Apr, 2024
Lifestyle , Travel
Latest Articles
Kolaborasi Limited Edition untuk Summer yang Penuh Warna
30 Apr, 2024
Cooljapan , Style & beauty