Beauty

Garnier Ajak Kamu Terapkan #OneGreenStep Untuk Bumi, Ini Caranya!

by Annisa Muthia on 06 Aug, 2022
Sr. Community Executive

Clozetters, kamu tentu sudah memahami konsep sustainability dan gaya hidup berkelanjutan. Akan tetapi, penerapan konsep dan gaya hidup ini terbilang amat sulit. Garnier yang merupakan brand kecantikan global memaparkan studi hasil laporan kampanye mereka, #OneGreenStep, yang menyatakan bahwa 83% responden bersedia mengadopsi kebiasaan yang lebih berkelanjutan tahun ini. Namun, hanya 5% responden yang telah menjalankannya.

 

#OneGreenStep merupakan komitmen Green Beauty dari Garnier yang telah dimulai sejak tahun 2020. Melalui kampanye ini, Garnier mengajak para beauty enthusiasts untuk mulai dengan hal yang paling sederhana, yakni memilah dan mendaur ulang sampah. Bekerja sama dengan eRecycle dan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Garnier menyediakan pengelolaan sampah gratis yang bisa kamu akses secara online dan offline. Untuk berpartisipasi, Clozetters bisa memisahkan sampah anorganik, lalu unduh aplikasi eRecycle di smartphone-mu. Sampah anorganik yang sudah kamu kumpulkan akan dijemput di rumah. Mudah sekali, bukan?

Selain menginisiasi pengelolaan sampah, Garnier turut mengundang sosok-sosok inspiratif untuk menggaungkan kampanye #OneGreenStep. Salah satunya ialah Ibu Susi Pudjiastuti, Pengusaha dan Aktivis Lingkungan, yang turut mendukung kampanye dan mendorong masyarakat untuk mulai mengubah gaya hidup: “Penting bagi para pemimpin muda memiliki determinasi dan kontribusi untuk melakukan satu langkah kecil ramah lingkungan secara konsisten. Jangan apa-apa habis pakai lalu buang begitu saja. Jika memang sudah harus dibuang, pilah dulu sampahmu di rumah, sekarang sudah ada akses dari program daur ulang Garnier #OneGreenStep agar sampah tidak berakhir di laut. Fenomena sampah berakhir di laut ini juga harus kita akhiri, kita tenggelamkan.”

 

Garnier Green Beauty merupakan bagian dari kampanye L’Oréal For The Future, yang berkomitmen untuk mengurangi timbulan sampah melalui 3 strategi utama, yaitu mengurangi penggunaan plastik virgin melalui inovasi kemasan (Reduce); beralih ke kemasan daur ulang (Replace); mengumpulkan kembali sampah kemasan dari konsumen (Recollect). Garnier dari PT L’Oréal Indonesia merupakan salah satu produser pertama yang telah berkomitmen untuk memenuhi target KLHK pada Permen LHK No. P.75 Tahun 2019 yang meminta produser untuk mengurangi timbulan sampah sebanyak 30% di tahun 2029. Di tahun 2021, inisiasi Garnier telah menghasilkan terkumpulnya 119 ton sampah, dan tahun ini, bersama kamu dan eRecycle, Garnier berniat mengumpulkan 200 ton sampah pada targetnya. Yuk, mulai #OneGreenStep-mu sekarang!