Beauty

Multi Masking: A More Specific Skincare Needs

by Annisa Muthia on 17 Jun, 2019
Community Executive

Sadarkah kamu bahwa kebutuhan kulit dalam satu wajah bisa berbeda? Yes, we’re talking about one whole face, and it actually needs more attention than you think. Terdapat bagian kulit yang terasa lebih kering, lebih tipis, memiliki pori-pori lebih besar, dan sebagainya. Agar sesuai dengan kebutuhan kulit wajah, kamu perlu memberikan nutrisi yang berbeda. Salah satu caranya ialah dengan “Multi Masking”.

 

Merupakan teknik pemakaian dua atau beberapa masker dalam satu waktu, multi masking bisa memaksimalkan manfaat masker pada wajah. Kamu bisa menggunakan metode zoningmengaplikasikan masker pada area tertentu, atau layering—menimpa satu masker dengan masker lainnya. Metode zoning lebih disarankan untuk kamu yang baru pertama kali melakukan teknik ini. Akan tetapi, jika sudah memahami kandungan dari masker yang akan kamu pakai, kamu bisa menggunakan metode layering.

Ingin mencoba multi masking di rumah? Kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

1. Pastikan kamu sudah membersihkan wajah untuk menghilangkan sebum dan kotoran.

2. Gunakan exfoliating toner untuk mengangkat sel kulit mati pada wajah, diamkan kurang lebih 15 menit (langkah ini bersifat opsional).

3. Aplikasikan masker yang membutuhkan waktu kerja lebih lama terlebih dahulu. Jika masker tersebut bertekstur runny/cair, kamu bisa menggunakan brush khusus masker atau brush foundation. Agar lebih maksimal, aplikasikan masker berlawanan dengan arah tumbuhnya bulu halus pada wajahmu.

4. Lakukan hal yang sama untuk masker yang akan kamu gunakan selanjutnya.

5. Ketika sudah mencapai waktu yang dibutuhkan, basuh masker dengan air hangat. Jika masih tersisa, bersihkan dengan menggunakan kain berbahan lembut atau kapas

6. Gunakan hydrating toner, serum, atau moisturizer yang dapat menenangkan kulit setelah proses masker selesai.

Multi Masking Menggunakan Masker Beau

 

Beberapa waktu lalu, saya mencoba teknik multi masking dengan metode zoning untuk kebutuhan kulit saya yang bertipe kombinasi dan sensitif. Pada bagian T-zone (area dahi dan hidung), terdapat komedo dan pori-pori yang membesar akibat produksi sebum berlebih, sedangkan pada bagian pipi, kulit saya cenderung kering dengan freckles dan noda bekas jerawat.

 

Berbekal dua kondisi kulit tersebut, saya mencoba dua varian masker Beau, produk lokal dari PT. Beau Kirana Indonesia, yakni Youth Mask dan Mud Mask. Youth Mask (tube berwarna putih) merupakan facial mask harian dengan kandungan Collagen, Green Tea, Centella, Alantoin, dan Lime Pearl Extract. Masker ini memiliki klaim yang cukup menggiurkan, diantaranya ialah mencerahkan kulit, membuat kulit lebih kencang dan glowing, mengeksfoliasi sel kulit mati, melembabkan, dan membuat kulit lebih halus dan lembut.

 

Mud Mask dari Beau memiliki kemasan tube berwarna hitam. Aman dipakai setiap hari, masker ini mengandung Dead Sea Mud, Witch Hazel, Canadian Willow Bark, Allantoin, Green Tea, dan Charcoal. Klaimnya tak kalah menarik, yakni membersihkan minyak dan kotoran hingga ke pori-pori, mengurangi komedo, meredakan jerawat, meredam kemerahan dan breakout, dan tak membuat wajah menjadi kering. Well, oily-skin squad, the claims seem so tempting for you, right?

 

Kiri: Youth Mask, Kanan: Mud Mask

Kedua masker dari Beau ini memiliki tekstur yang sangat padat, dan yang membedakan hanyalah warnanya. Youth Mask berwarna cream dan Mud Mask berwarna charcoal (keabu-abuan). Karena tekstur tersebut, saya memilih untuk menggunakan tangan dalam pengaplikasian masker agar lebih merata.

Saya menggunakan Mud Mask terlebih dahulu untuk bagian T-zone (hanya sampai bagian hidung), yang membutuhkan perawatan pori-pori ekstra. Lalu pada bagian pipi dan dagu, saya menggunakan Youth Mask untuk mencerahkan bekas jerawat dan melembabkan kulit. Tak butuh waktu lama, masker ini sangat cepat kering. Saya hanya perlu mendiamkan selama 5 menit untuk proses meresapnya formula pada kulit.

 

Merupakan kali pertama memakai masker dari Beau, saya mendapatkan kesan yang cukup baik. Berikut saya lampirkan dalam poin-poin di bawah:

-  Memiliki aroma Green Tea yang menenangkan, tak menyengat dan tak terkesan keras

-  Aman untuk kulit sensitif. Tak meninggalkan sensasi tingling ataupun panas pada kulit

-  Cepat kering sehingga menghemat waktu

- Youth Mask memiliki efek melembutkan yang sudah terasa pada pemakaian pertama, cocok untuk mempersiapkan kulit sebelum proses makeup

Satu hal yang kurang sesuai dengan preferensi saya ialah tekstur masker yang sangat padat. Selebihnya, saya cukup menikmati pengalaman multi masking dengan kedua masker Beau ini. Untuk pemakaian selanjutnya, saya akan kembali menggunakan teknik multi masking agar manfaatnya lebih terasa.

 

Ingin mencoba dua varian masker buatan lokal ini? Kamu dapat mengunjungi Instagram Beau di @beaukirana ataupun order di laman E-Commerce Shopee dan Tokopedia mereka. Masing-masing masker dibanderol seharga Rp 150,000,-. Untuk bundling package, kamu bisa mendapatkan kedua masker ini seharga Rp 288,000,- saja. Enjoy your self-pampering time, Clozetters!