Lifestyle

How Do You Define Self Care?

by Verona Avilia Harrison on 30 May, 2022

Sumber foto: https://id.pinterest.com/pin/6333255719455694/

Kita semua telah melewati fase pandemi sejak 2 tahun terakhir. Fase tersebut telah mengubah banyak sekali aspek-aspek kehidupan yang menyadarkan kita bahwa kesehatan merupakan aset penting yang kita harus jaga dan miliki saat ini. Pandemi tidak hanya menyerang kesehatan fisik seseorang, melainkan dapat menyerang kesehatan mental yang dibuktikan ketika kita terbiasa bersosialisasi dengan bebas,lalu ada fase dimana kita dibatasi dan hanya berbasis online. Ternyata peristiwa tersebut mengajarkan bahwa sebenarnya kesehatan itu tidak hanya sekadar fisik, tapi mental juga memiliki porsi yang sama. Dengan berganti kebiasaan dan fase yang sudah dilalui, aku sendiri pun mulai tersadar akan pentingnya kesehatan fisik maupun mental. 

Merawat diri atau self care merupakan istilah yang marak saat ini. Istilah self care sendiri aku artikan sebagai wujud tindakan untuk merawat diri baik secara mental maupun fisik. Tindakan ini bisa dilakukan kapan pun untuk menjaga diri kita agar tetap baik. Dengan adanya rasa sadar terhadap hal tersebut, self care ini sebenarnya mudah dan bisa dilakukan kapan pun saat kita membutuhkannya, sayangnya terkadang aku butuh banyak membagi waktu antara kehidupan pribadi ku dan kehidupan di luar itu sehingga sering lupa untuk merawat diri

Self care yang semua orang jalani untuk fisik ialah dengan menutrisi diri dengan baik untuk kesehatan tubuh yang berkepanjangan. Semua informasi mengenai kesehatan sudah terpampang jelas dimana pun. Contohnya dengan mengkonsumsi makanan yang baik akan nutrisi, memelihara kebersihan tubuh dan lingkungan, menggunakan hand sanitizer untuk menghindari virus dan bakteri yang tentunya menjalani protokol kesehatan diluar rumah dan mengkonsumsi suplemen tambahan untuk tubuh seperti Vit C, D, dan Zinc. Namun, terkadang lupa untuk mengingatkan bahwa selain kesehatan fisik yang baik harus ada kesehatan mental yang baik untuk kedepannya. 

Self Care secara mental dapat ditingkatkan secara baik ketika kita bisa memprioritaskan diri kita untuk menjadi lebih sehat dari dalam. Aku pun juga awalnya berpikir bahwa merawat kesehatan mental diri sendiri adalah hal yang tidak terlalu penting, namun ketika sadar bahwa kesejahteraan itu bersanding juga dengan mental,aku mulai untuk meningkatkannya dan mulai mencoba membagi waktu secara baik.

Mental Self Care

Self care untuk mental yang biasa aku lakukan adalah dengan melatih diri dengan mindfulness. Mindfulness adalah melatih diri atas kesadaran penuh dan fokus terhadap keadaan dan emosi saat ini. Aku mempelajarinya dengan menonton youtube dan menjadi paham definisi mindfulness. Kemudian aku mempraktekannya, setidaknya membagi waktu dengan meditasi sebentar sebelum tidur. Mindfulness baik untuk kesehatan mental maupun fisik, dengan menyadari yang terjadi saat ini, mengenali emosi yang muncul dan menerima apa pun yang sudah terjadi. Dilakukan dengan posisi nyaman, mulai mengatur nafas serta fokus dan rasakan detak jantung, dan mencoba untuk menyadari yang hanya terjadi saat ini. Mindfulness juga baik untuk mengurangi rasa cemas dan stress yang mungkin pernah dialami.

Selain belajar mindfulness, aku melakukan hal lain yaitu menyisihkan sedikit waktu untuk membaca buku kategori self-development dan membuat sedikit rangkuman terhadap apa yang ku baca. Selain bisa menambah ilmu, proses membaca buku menjadi hal yang asik untuk membuat diri bertumbuh dengan menerima pembelajaran baru. Membaca buku menjadi lebih menyenangkan ketika kita mengetahui tujuan mengapa kita membaca, dan menulis kembali apa yang yang telah kita ketahui dari buku tersebut. 

Menulis juga menjadi salah satu bagian self-care. berbeda dengan menulis rangkuman buku setelah habis membaca, menulis di sini adalah journaling yang berisikan gratitude dan bisa menulis cerita keseharian yang sudah dialami. Dengan menuliskan rasa syukur terhadap apa yang sudah dialami, aku pun menjadi sadar bahwa sudah banyak yang dilalui dan aku semakin mengenali diriku sendiri.

Dan yang terakhir, masih banyak hal yang dapat dilakukan sehari-hari yaitu dengan menyadari limit diri sendiri. Hal mudah yang biasa aku lakukan adalah untuk tidak melakukan pemaksaan apa pun terhadap diri sendiri. Hal ini bisa dilihat terkadang aku sering membandingkan diri di sosial media dan melihat kehidupan di luar sana lebih baik daripada kehidupan aku sendiri. Ketika hal itu berdampak buruk bagi diri, cara yang baik untuk menyadarkan itu tidak baik adalah dengan berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain, karena aku adalah cukup. 

Menurutku self care yang sudah disebutkan diatas sangat mudah untuk dilakukan dalam sehari-hari, aku pun masih belajar untuk konsisten melaksanakan hal tersebut. Dan semua yang dilakukan sebagai wujud peduli terhadap diri sendiri.

Latest Articles
Kolaborasi Limited Edition untuk Summer yang Penuh Warna
30 Apr, 2024
Cooljapan , Style & beauty