loading...
Go Back
•
: Tentang Pentup Aurat.
.
.
.
.
"Dulu, jilbab itu mahal, makanya gak bisa semua orang pakai, saya aja saking nggak ada duitnya, tahun 90'an pakai mukena," cerita Nona suatu hari, mengenang masa-masa sebelum pemakaian hijab mulai marak. Lain waktu, di masa sekarang orang bilang, jilbab itu murah kok, 15 ribu aja bisa beli banyak.
Saya lebih sepakat dengan Nona, sampai saat ini... Sebab yang murah kadang-kadang tidak memberikan kualitas yang baik. Bahannya tipis, terawang, panas, membuat pemakainya tidak nyaman dan tidak sesuai syariat (eh, punten, bahasanya islami banget 😹). Tahun 2014, saya menemukan online shop @khadijah_scarf yang menjual macam-macam hijab. Beberapa bilang di sana mahal, saya lebih memikirkan, apakah ini trusted olshop?
Setelah memberanikan diri beli di sana, komen pertama saya, puas banget! Harga bahannya sesuai dengan kualitas. Panjang, lebar, tebal, dan tidak panas.
Sudah berapa kali selalu menggunakan hijab @khadijah_scarf dan tidak pernah kecewa. Ini testimonial jujur ya, teman-teman. Bukan endorse 😹 saya jarang banget ngiklan hijab karena sangat pemilih untuk penutup aurat yang satu ini. Saya banyak maunya, banyak aturannya, mesti tebal tapi tidak panas, panjang juga lebar tapi bisa dibentuk, dan sreg sama model pun warnanya. Semua keinginan saya, bisa ada di sana.
Sebagai bocoran, pashmina yang saya pakai ini bahan yang lumayan harganya dan kalau bikin sendiri... Ongkos jahit, listrik, dst, dst, duh, mahal. Tapi dijual di @khadijah_scarf dengan harga standar, dan kakaknya jual ini di tahun 2014-an yang mana model ini baru marak sekitar tahun 2016. Keren banget bisa melek model lebih dulu.
Jadi, kalau kamu bertanya ke mana sebaiknya beli hijab, @khadijah_scarf tempatnya. Sangat direkomendasikan apalagi untuk kamu yang senang dengan chic-feminine style dan sedang belajar menutup aurat lebih baik. Selamat belanja!
#RekomendasiUniDzalika
#KhadijahScarfLovers
#clozetteid #fashion #fashionblogger
: Tentang Pentup Aurat.
.
.
.
.
"Dulu, jilbab itu mahal, makanya gak bisa semua orang pakai, saya aja saking nggak ada duitnya, tahun 90'an pakai mukena," cerita Nona suatu hari, mengenang masa-masa sebelum pemakaian hijab mulai marak. Lain waktu, di masa sekarang orang bilang, jilbab itu murah kok, 15 ribu aja bisa beli banyak.
Saya lebih sepakat dengan Nona, sampai saat ini... Sebab yang murah kadang-kadang tidak memberikan kualitas yang baik. Bahannya tipis, terawang, panas, membuat pemakainya tidak nyaman dan tidak sesuai syariat (eh, punten, bahasanya islami banget 😹). Tahun 2014, saya menemukan online shop @khadijah_scarf yang menjual macam-macam hijab. Beberapa bilang di sana mahal, saya lebih memikirkan, apakah ini trusted olshop?
Setelah memberanikan diri beli di sana, komen pertama saya, puas banget! Harga bahannya sesuai dengan kualitas. Panjang, lebar, tebal, dan tidak panas.
Sudah berapa kali selalu menggunakan hijab @khadijah_scarf dan tidak pernah kecewa. Ini testimonial jujur ya, teman-teman. Bukan endorse 😹 saya jarang banget ngiklan hijab karena sangat pemilih untuk penutup aurat yang satu ini. Saya banyak maunya, banyak aturannya, mesti tebal tapi tidak panas, panjang juga lebar tapi bisa dibentuk, dan sreg sama model pun warnanya. Semua keinginan saya, bisa ada di sana.
Sebagai bocoran, pashmina yang saya pakai ini bahan yang lumayan harganya dan kalau bikin sendiri... Ongkos jahit, listrik, dst, dst, duh, mahal. Tapi dijual di @khadijah_scarf dengan harga standar, dan kakaknya jual ini di tahun 2014-an yang mana model ini baru marak sekitar tahun 2016. Keren banget bisa melek model lebih dulu.
Jadi, kalau kamu bertanya ke mana sebaiknya beli hijab, @khadijah_scarf tempatnya. Sangat direkomendasikan apalagi untuk kamu yang senang dengan chic-feminine style dan sedang belajar menutup aurat lebih baik. Selamat belanja!
#RekomendasiUniDzalika
#KhadijahScarfLovers
#clozetteid #fashion #fashionblogger
Advertisement